/

Iklan

/

Soppeng Gelar Validasi Top 15 Inovasi Latemmamala 2025: Dorong Budaya Inovasi untuk Pembangunan Daerah

mediata
Tuesday, May 27, 2025, May 27, 2025 WIB Last Updated 2025-06-04T08:08:30Z

 

 


Soppeng,  – Pemerintah Kabupaten Soppeng, melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), terus mendorong terciptanya budaya inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. Hal ini diwujudkan dengan pelaksanaan validasi Top 15 Inovasi Latemmamala 2025 yang berlangsung di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng pada Selasa, 27 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan tahapan penting dalam proses seleksi inovasi daerah, bertujuan untuk memilih 10 inovasi terbaik yang akan mewakili Kabupaten Soppeng dalam ajang inovasi tingkat nasional.

 

Sekretaris Bappelitbangda Kabupaten Soppeng, Ir. A. Zulkifli, dalam laporannya menjelaskan bahwa proses penjaringan dan seleksi inovasi telah berlangsung selama satu bulan. Dari ratusan inovasi yang terjaring dalam database inovasi daerah, sebanyak 15 inovasi terpilih sebagai nominator Top 15 Inovasi Latemmamala 2025. Para nominator ini berasal dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD), desa, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Soppeng. Keberagaman latar belakang para nominator ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Soppeng untuk mendorong partisipasi dari seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan inovasi.

 

Tujuan utama kegiatan validasi ini adalah untuk menilai secara langsung kelayakan dan keberlanjutan inovasi yang telah diajukan. Para nominator diberikan kesempatan untuk mempresentasikan inovasi mereka di hadapan tim penilai yang terdiri dari para ahli dan praktisi inovasi. Tim penilai akan mengevaluasi berbagai aspek inovasi, mulai dari ide, manfaat, strategi pelaksanaan, hingga keberlanjutannya. Hasil dari validasi ini akan digunakan untuk menentukan 10 inovasi terbaik yang akan ditetapkan sebagai Top 10 Inovatif Latemmamala 2025.

 

Berikut beberapa inovasi yang masuk dalam Top 15 Inovasi terbaik:

 

- Dinas Pendidikan: BARUGA SOPPENG (Beranda Layanan Terpadu dan Terintegrasi Pendidikan Kabupaten Soppeng)

- Dinas PTSP, Tenaga Kerja dan Transmigrasi: SIBALI PERI (Siaga Bersama Perlindungan pada Pekerja Rentan/Informal)

- RSUD Latemmamala: NGOSPEK (Ngobrol Seputar Edukasi Kesehatan)

- Puskesmas Ganra: Keramat Kelor, Ganra Bersepeda, Pentas Gimura, dan Rumah Siput 14

- Puskesmas Cangadi: BASMI PELAKOR GASTU (Bersama Petugas Lacak Orang Terduga Tuberkulosis)

- GUSNAWATI, S.Pd., M.Pd (Guru SMPN 1 Watang Soppeng): PENA ANAK INDONESIA

- RAHMANINGSI, S.Pd (Kepala Sekolah SD): KELAS OGI

- SMPN 1 Marioriwawo: Tahsin Qiroah

- SMPN 5 Marioriawa: Pembuatan Limbah Organik (INTAN LIAR)

- SDN 224 Lawo: Media Interaktif Lambang Pancasila (MAIN PANCA)

- SDN 25 Madello: Mengenal Tumbuhan Melalui Display QR (D’LIMA MEMBUMI)

 

Kegiatan validasi ini juga dihadiri secara virtual oleh Kepala Pusat Riset Pemerintahan Dalam Negeri BRIN, Mardyanto Wahyu Tryatmoko, Ph.D. Dalam sambutannya, beliau menekankan perlunya peningkatan kualitas dan dampak inovasi agar lebih bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan pendapatan daerah. Beliau juga menyoroti pentingnya kolaborasi yang kuat antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dukungan penuh dari pimpinan daerah. Partisipasi inovator dari masyarakat desa juga perlu didorong agar inovasi lebih inklusif dan merata. Beliau berharap para nominator dapat terus berinovasi dan memberikan inspirasi bagi inovator lainnya.

 

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Kabupaten Soppeng, Andi Ibrahim Hatta, SH, M.Si., secara resmi membuka acara validasi Top 15 Inovasi Latemmamala 2025. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada tim penilai dari BRIN dan seluruh peserta yang telah menunjukkan komitmen dan semangat dalam menciptakan inovasi. Beliau menekankan bahwa inovasi merupakan kebutuhan, bukan pilihan, dalam menghadapi tantangan pemerintahan yang semakin kompleks

Komentar

Tampilkan

  • Soppeng Gelar Validasi Top 15 Inovasi Latemmamala 2025: Dorong Budaya Inovasi untuk Pembangunan Daerah
  • 0
<>

Terkini